DOSEN PENGAMPU
MASRIANI MAHYUDDIN SE,M,ACC,AK
OLEH
KHOTIM NUR AINI
PRODI:AKUNTANSI A
NIM:14411290
UNIVERSITAS ISLAM DARUL’ULUM LAMONGAN
BAB 3
TARIF OVERHEAD YANG TELAH
DITETAPKAN, ANGGRAN FLEKSIBEL, DAN PERHITUNGAN BIAYA SARAPAN / VARIABEL
Perhitungan
biaya normal dan overhead yang telah ditetapkan sebelumnya
Perhitungan
biaya normal merupakan sisitem perhitungan biaya yangmerupakan pilihan untuk
perhitungan biaya actual. Perhitungan biaya normal menetpkan bahan baku
langsung dan tenaga kerja langsung actual ke produksinya tetapi mengalokasikan
biaya overhead pabrik (OH) ke produk menggunakan tariffyangtelah ditentukan.
Alokasi biaya overhead dapat terjadi dalam sekejap ketika produk – produk
produksi atau jasa dikirimkan.Alokasi biaya dapat dibuat melalui perode waktu
atau dalam sebuah periode waktu tunggal. Sebagai contoh , dalam akuntansi
kauangan biaya – biaya gedung dialokasikam melalui pembedaan penyusutan atas
masa manfaat. Proses inidibutuhkan untuk memenuhi prinsip matching.Dalam akuntansi biaya, biaya overhead pabrik dialokasikan
ke produk atau jasa dalam sebuah periode melalui pengguna prediksi atau
pengendali biaya. Proses ini merefleksi aplikasi dari prinsip biaya, yang
membutuhkan semua biaya – biaya produksi atau akuisisi diletakkan ke unit –
unit yang produksi, jasa yang terselesaikan , atau unit yang telah di beli.
Terdapat empat alasan utama dari
penggua penentu awal biaya overhead dalam perhitungan biaya produk.Pertama, tariff yang telah ditentukan
memfasilitasi perhitungan biaya overhead selama satu periode ketika barang –
barang di produksi atau dijual dan jas diberikan, sehigga tariff overhead yang
telah ditetapkan memperbaiki ketepatan waktu dari iformasi.
Kedua,
tariff overhead yag telah ditetapkan dibuat utuk beraneka ragam variasi
dalam biaya overhead actual yang tidak berhubungan dengan fluktuasi dalam
aktivitas. Biaya overhead dapat berubah setiap bulan dikarenakan factor musiman
atau kalender di dalam suatu bulan.
Ketiga,
tariff overhead yang telah ditetapkan mengatasi maslah fluktuasi dalam
tingkat aktivitas yang tidak memiliki dampak pada biaya overhead tetap. Bahkan
jika total biaya overhead pabrik adalah sama utuk setiap periode, perubahan
dalam aktivitas aka menyebabkan perubahan dalam biaya overhead tetap per
unitnya.
Keempat,
menggunaka penentuan tariff biaya overhead – khususnya ketika dasar untuk
tarifnya benar – benar mencermikan penggerak atau pemacu biaya – sering kali
memugkinka para manajer untuk dapat lebih tahu mngenai produk individual atau
keuntungan lini produk juga keuntunganusaha denga penjual atau pelaggan
tertentu.
Formula utuk tarif
overhead yang telah ditetapkan
Deagn
satu pengcualian, jurnal system biaya normal identic dengan yang dibuat dalam
sebuah sistembiaya actual. Di kedua system di biaya overhead didebit selama
periode berjalan kea kun overhead pabrik dan di kreditkan ke berbagai akun yang
”membuat” biaya overhead. Dalam sebuah sistim biaya actual, jmlah total dari
biaya overhead, aktual adalah ketika dipindahkan dari akun overhea ke
persediaan barang dalam peroses (WIP) .kemungkinan lain, dalam sebuah system
biaya normal biaya overhed ditetapkan ke persediaan WIP melalui penggunaan
tariff overhead yang telah ditetapkan. Untuk menghitung tariff overhead yang di
tetapkan , total biaya overhead yang telajh dilaggar pada tingkat aktivitas
tertentu dibagi dengan tingkat aktivitas yang berhubungan dengan trif overhead
yang telah ditetapkan.
Biaya overhead dan hubungannya
dangan ukuran aktifitas pada umumnya dianggarkan untuk satu tahun, walaupun
periode yang lebih panjang dan lebih pendek mungkin lebih tepat dalam beberapa
siklus produksi organisasi .
Perusahaan harus menggunakan sebuah
dasar aktifitas secara logis berhubungan dengan keberadaan biaya overhead
actual.Walaupun jumlah produksi mungkin menjadi dasar aktifitas yang
diperhatikan, dasar ini hanya beralasan jika perusahaan-perusahaan manfaktur
hanya memiliki satu jenis produk atau satu jenis jasa yang dilakukan. Jika
sebuah perusahaan membuat beragam produk atau melakukan berbagai macam jasa ,
jumlah produksi tidak dapat ditambah untuk menentukan “aktivitas” karena sifat
dari produk atau jasa yang beraneka ragam
Untuk secara efektif mengalikasiakn
biaya overhead keaneka ragam produk atau jasa. Ukuran aktivitas yang umum untuk
semua output harus dipilih. Dasar aktivitas haruslah sebuah pemicu biaya yang
secara langsung menyebabkan keberadaan biaya overhead. Jam kerja tenaga kerja
langsung dan jumlah upah tenaga kerja langsung. Merupakan ukura aktivitas yang
biasa digunakan, bagaimanapun , dasar -
dasar ini dapat tidak sempurna jika sebuah perusahaan terotomatisasi tinggi.
Menerapkan biaya
overhead ke produksi
Setelah
dihitung tariff overhead yang telah ditetapkan digunakan selama periode
berjalan untuk mempergunakan biaya overhead ke persediaan WIP menggunakan
tarif awal yag telah ditentukan da
tiangkat aktivitas yang actual. Sehingga biaya overhead yang dibebankan adalah jumlah dolar dari biaya overhead yang
tidak ditetaapkan ke persediaan WIP meggunakan pengukur aktivitas yang telah
dipilih untuk mengembangka tariff panggunaannya.
Biaya overhead actual dan biaya
overhead yan dibebankan dicatat dalam akun jurnal umum tunggal. Akun debet menggambarkan
biaya overhead aktual, da kredit menggambarka biaya overhead yang
dibebankan.biaya overhead variable dan tetap mungkin dicatat dalam akuntunggal
atau dalam akun – aku yang terpisah , wlaupun akun – aku yang terpisah
menyediakan informasi yang lebih baik kepada para manajer.
Jika biaya overhead variable dan
tetap di bebankan menggunakan tarif yang
terpisah, jurnal umum aka memiliki akun overhead varibel dan tetap. Biaya overhead ditetapkan ke persediaan
WIP saat produksi terjadi, seperti yang diukur dengan aktivitas yang
diidentifikasi dangan peyebut yang ada pad formula tarif overhead yang telah
ditetapkan.
Terkadang pada akhir tahun , total
biaya overhead actual akan berbeda dari total biaya overhead yang debebanka.
perbedaannya disebut dengan biaya overhead yang kurang di bebankan. Atau biaya
overhead yang lebih dibebankan.Biaya
overhead yang dibebankan berarti bahwa baiya overhead yang di bebankan ke
persediaan WIP lebih sedikit dari biaya overhead actual yang tejadi.Sedangkan ,biaya overhed yanga lebih dibebankan berarti
bahwa biaya overhead yang dibebankan ke persediaan WIP lebih besar dari biaya
onerhead actual yang terjadi.
Biaya overhead yang kurang
dibebankan atau biaya overhead yang lebih dibebankan harus ditutup pada akhir
tahun karena suatu tahun dengan tingkat aktivitas tertentu telah digunakan
untuk menentukan tariff awal biaya overhead .Pembebanan kekurangan atau lebih
disebabkan oleh dua factor yang dapat berjalan secara idependen atau
bersamaan.Kedua factor ini adalah perbedaan biaya dan perbedaan penggunaan.Jika
biaya overhead tetap actual FOH berbeda dari biaya FOH yang diperkirakan,
variasi pengeluaran biaya overhead pabrik tetap telah terjadi.jika kapasitas
actual penggunaan berbeda dari penggunaan yang diekspektasikan, varian volume
akan bermunculan.. dampak-dampak independen dari perbedaan-perbedaan ini( atau
untuk perbedaan yang sama berhubungan dengan OH variable) adalah sebagai
berikut :
Biaya FOH actual > Biaya FOH yang
diekspektasikan
=
FOH yang kurang dibebankan
Biaya FOH actual > Biaya FOH yand
diekspektasikan
=
FOH yang lebih dibebankan
Penggunaan actual > Penggunaan
yang diekspektasikan
=
FOH yang lebih dibebankan
Penggunaan actual < Penggunaan
yang diekspektasikan
=
FOH yang kurang dibebankan
Dalam
banyak kasus, bagaimanapun, kedua biaya dan pengguaan berbeda dari
perkiraannya. Saat hat hal ini terjadi, tidak ada generalisasi yang dapar
dibuat untuk apakah biaya overhead akan dibebankan secara kurang atau lebih
dibebankan.
Disposisi dari biaya
overhead yang kurang dibebankan dan yang lebih dibebankan
Akun
– akun overhead adalah akun –akun sementara dan juga merupakan akun yang
ditutup pada akhir periode. Meutup akun – akun tersebut membutuhkan posisi dari
biaya overhead yag kurang dibebankan atau biaya overhead yag lebih dibebankan. Diposisi begantung pada
jumlah materialitas yang terkait.Jika jumlah tersebut tidak material, maka akun
tersebut ditutup ke harga pkok penjualan.
Ukuran kapasitas
alternatif
Penyebab
utama dari baiaya overhead yang kuarang dibebankan dan diterapkan adalah (1.)
perbedaan antara anggaran dan biaya -
biaya actual . (2.)penyebab dalam tingkat aktivitas yang dipilih untuk
meghitung tariff awal biaya overhead dan tingkat aktivitas actual yang dahulu.
Estimasi maksimum aktivitas
potensial untuk waktu tertentu adalah kapasitas
teoretis(theoritical capacity)
.ukuran ini mengasumsikan bahwa semua factor produksi beroprasi secara
sempurna. Kapasitas teoretis tidak mempedulikan kenyataan seperti kerusakan
merin dan operasi pabrik yang berhenti atau ,enurun di hari – hari libur.
Mengurangi kapasita teoretis tanpa
henti, ganggua penghentian operasi
regular memberika kapasitas praktis yang
dapat diteriam selama jam kerja regular. Pertimbanga perkiraan tingkat produksi
di masa depan dan di masa lampau serta fluktuasi yang secara siklus menberikan
ukuran kapasitas normal yang meliputi rata – rata aktivitas jangka
panjanga perusahaan selama 5 atu 10 thun. Da menggambarkan tingkat aktifitas yang
dapat diciptakan.
Kapasitas
yang diperkirakan adalah sebuah konsep jangka pedek yang mengambarka
tingkat aktifitas perusahaan yang diantisipasi untuk periode yang akan datang
berdasarkan pada pemerintah produk yang telah dproyeksikan. Jika hasil actual
yang dekat dengan hasil yang dianggarkan (baik dalam dolar maupun volumenya),
ukura ini seharusnya memberi hasil dalam biaya-biaya produk yang hampir
mencerminkan biaya-biaya actual dan sehingga, menghasilkan jumlah yang tidak
material dari biaya overhead yang kurang dibebankan atau lebih dibebankan.
Tanpa menghiraukan tingkat kapasitas
yang dipilih untuk penyebut dalam perhitungan tariff overhead yang telah
ditetapkan, biaya overhead campuran lainnya harus dipisahkan kedalam
komponen-komponen variable dan tetapnya.
Memisahkan biaya
campuran
Biaya
campuran mengandung koponen biaya variable dan biaya tetap , sebagai contoh,
sebuag rencana penggunaan telepon seluler untuk memiliki tagihan yang rata
(flat) untuk layanan utamanay (komponen tetap) ditambah tariff yang dinyataka
untuk setiap meit penggunaan (komponen variable). Membuat biaya campuran.Sebuah
biaya campuran tidak selalu tetap denagan perubahan dalam aktivitas juga tidak
berfluktuasi pada dasar perunit dalam proporsinya yang langsung untuk berubah
dalam aktivitas.
Untuk mempermudah estimasi dari
biaya – biaya , para akuntan pad umumya mengasumsikan bahwa biaya – biaya adalah linier daripada kurvalinier. Karena
asumsi ini formula umum untuk garis lurus dapat digunakan utuk mejekaskan
berbagai jenis biaya di dalam rantang aktivitas yang relevan.Formula garis
lurus adalah
y
= a + Bx
Dimana
y = total biaya ( variable dependen)
a = bagian tetap dari total biaya
b
= perubahan unit dari biaya
variable yang berhubungan dengan perubahan uit didalam aktifitas.
X = dasar aktivitas dimana y berhubungan
(prediksi, pemacu biaya atau variable independen)
Jika
biaya adalah campuran maka perlu halya utuk menentukan nilai formula. Ada dua
metode dalam menetuka nilai – nilai dan dengan demikian adanya memisahkan
biayay campuran kedalam komponen – komponen variable dan tepatnya merupakan
metode tinggi – redah dan analisis regresi,
Metode tinggi – rendah
metode tinggi – rendah mengalisis seuatu biaya campuran, pertama –
tama degan memilih tingkat aktivitas tertinggi dan trendah dalam suatu
perangkat data jika kedua poin ini ada di dalam rantang yang relevan. Tingkat
aktivitas digunakan karena aktivitas ini menyebabkan biaya utuk berubah, bukan
sebaliknya. Adakalanya operasi terjadi pad tingkat rantang yang relevan
(pesanan khusus yang mendadak bisa membutuhka teaga kerja dan jam mesin yang
lebih) atau penyimpangan biaya yag terjadi di dalam rantang releven (kebocoran
dalam sebuah pipaair yang tidak diketahui untuk periode waktu yag lama).
Pengamatan tidak normal atau tidak menggambarkan disebut dengan biaya asingdan tidak harus dipedulikan
ketika menganalisis biaya campuran.
Perubahan dalam aktivitas dan biaya
ditentukan dengan mengurangi nilai yang rendah dari nilai yang tinggi
.perubahan-perubahn ini digunakan untuk menghitung nilai b (biaya unit
variable) nilai dalam formula y= a + Bx .
Dan saat tingkat ativitas berubah ,
perubahan dalam total biaya campuran sama dengan perubahan dalam aktivitas yang
telah dikalikan dengan biaya varibel unit.
Suatu kelemahan yang potensial dari metode
tinggi – rendahadalah bahwa biaya asing dapat denga tidak hati – hati diguakan
dalam perhitungan.estimasi biaya yang akan datang dihitung dari garis yang
telah digambar menggunakan titik – titik tersebut tidak akan mengidebtifikasikan
biaya actual dan mungkin buka merupakn prediksi yang baik.
Analisis regresi least
square
analisis regresi least
squareadalah teknik statistic yang dapat menganalisis
hubugan antara varibel – variable independen dan dependen. Atau sebab dan
akibat.Metode least square digunakan
untuk mengembangkan sebuah persamaan yag dapat memprediksi nilai yang tisak
diketahui dari variabek dependen
atau biaya dari satu atau lebih nilai yang telah diketahui pada variable independen atau aktivitas –
aktivitas yang membuat biaya. Ketika beberapa variable independen ada, regresi
least square juga membantu ntuk memilih variable ideenden terbaik yang dapat
diguakan untuk memprediksi variable dependen.
Analisis regresi sederhana menggunakan suatu variable independen untuk
memprediksi variable dependen berdasarkan pada formula garis lurus y=a+bX.
Dalamregresi majumuk dua atau lebih
fariabel independen diguakan untuk memprediksi variable dependen.Sebuah garis regresi adalah berbagai garis
yang melalui perteghan (atau rata – rata) dari variable idependen dalam sebuah
pengamatan.
Garis regresi yang sesuai ditemukan
dengan memprediksi ilia dalam formula garis lurus mengunakan actual dan nilai –
nilai biaya dari pengamatan. Dengan meguakan nilai – nilai , biaya – biaya di
prediksi dapat dihitug utuk setiap tingkat aktivitas actual. Analisis regresi adalah berdasarka pad
asumsi tertentu yang membut pembatasan pada pengguaan model. Tiga dari asumsi
ini mengikuti , segala yang memiliki jangkauan pada buku.pertama, untuk
analisis regresi untuk dapat berguna, variable independenya harus merupakan
alat prediksi yang berlaku pada variable dependen, hubugan dapat di uji denga
menentukan koefisien,kedua seperti halnya metode tinggi-redah,analisis rekresi
harus digunakan haya dalam sebuah rentang aktivitas yang relevan.ketiga, modal
rekresi hanya berguna selama keadaan yang ada saat peggembangannya tetap
konstan; sebagai konsekuwensi, jika tambahan yang signifikan dibuat untuk
kapasitas atau jika ada perubahan yang bersa dalam penggunaan teknologi,garis
rekresi tidak aka dapat berlaku
Sebuah metode telah dipilih dan
biaya overhead campuran telah dipisahkan kedalam komponen-komponen biaya tetap
dan biaya variabelnya,anggaran yang vleksibel dapat dikembangkan untuk
mengindikasukan estimasi jurnal biaya overhead pada tingkat yang berbeda-beda
dari aktifitas tersebut.
Anggaran fleksibel
Anggaran
fleksibel adalah dokumen perencanaan yng menggambarkan biaya overhead tetap dan
variabel yang diekspektasikan pada aktivitas yang berbeda .tingkat aktivitas
ditunjukkan pada anggaran yang fleksibel.pada umum mencakup maksud rentang
aktivitas ada didalam rentang aktivitas.biaya pada setiap tingkat yang berturut-turut harus
menyamai tingkat yang sebelumnya ditambah kenaikkan moneter yang seragam untuk
setiap faktor biaya variabelnya.Strategi para manajer dalam menggunakan
anggaran fleksibel untuk tarif overhad ysng telah ditetapkan.
Memungkinkan
para manajer untuk memahami apa biaya-biaya OH pabrik yang terjadi dan perilaku
seperti apa (variabel,tetap,campuran)dari biaya-biaya tersebut. Memungkinkan
memungkinkan para manajer untuk memisahkan biaya-biaya campuran kedalam
elemen-elemen variabel dan tetapnya .Menyediakan informasi pada biaya-biaya
yang dianggarkan untuk dimasukkan kedalam tingkat-tingkat aktivitas yang
beragam.Menyediakan dampak-dampak pada tarif OH tetap yang telah ditetapkan (
atau pada sebuah tarif biaya pabrik) dari pengubahan penyebut tingkat
aktivitas.
Anggaran
fleksibel
Untuk
menyiapkan anggaran fleksibel : pisahkan biaya campuran kedalam elemen biaya
variabel dan tetap.tentukan formula biaya a +bx kedalam setiap poin dari
kategori anggaran .pilih beberapa tingkat aktivitas yang potensial didalam
rentan yang relevan.guna foraktivitas yang telah dipilih mula biaya untuk
menetukan total biaya yang diekspektasikan pada setiap tingkat aktivitas yang
telah dipilih
Tarif overhead
departemental versus plantwide
Karena
sebagian besar perusahaan memproduksi berbagai macam jeis produk,penghitungan
dari tariff overhead yang telah ditetapkan plantwide secara umum tidak
memberikan informasi yang paling berguna.asumsikan bahwa dogget industries
telah memiliki dua departemen,perakitan dan penyelesaian. Departemen perakitan
telah terotomatisasi tingi,tetapi departemen penyelesaian membutuhkan tenaga kerja
langsug yang signifikan.seperti,kemungkinan yang besar bahwa jam mesin akan
lebih dapat terus menjadi dasar alokasi biaya overhead untuk departemen
perakitan.sebagai tambhan penggunaan kategori – kategori biaya variable dan
tetap didalam departemen memungkinan manajemen untuk memahami bagaimana biaya
bereaksi pada perubahan didalam aktivitas.penggunaan kategori-kategori biaya
variable dapat tetap juga membuat lebih mudah untuk menghasilkan laporann yang
berbeda dengan tujuan pelaporan untuk pihak eksternal dan iternal.
Tinjauan perhitungan
biaya serapan dan variabel
Dalam
menyiapkan laporan keuangan,biaya dapat diasumsikan dan disajika berbagai
cara.pemilihan dalam metode akumulasi biaya menetukan biaya mana yang dicatat
sebagai sebagian dari produk biaya dan biaya mana yang dipertimbangkan sebagai
biaya periode.sebaliknya,pilihan dari metode penyajian biaya meetukan bagaimana
biaya-biaya ditujukan pada laporan keuangan pihak eksternal atau laporan
manajemen iternal.prosedur akumulasi dan peyajian diselesaikan menggunakan satu
dari dua metode; perhitungan biaya serapan atau perhitungan biaya
variable.setiap struktur metode memproses dasar data yag sama secara
berbeda,dan kedua metode dapat digunakan dalam perhitungan biaya berdasarkan
pesanan atau bedasarkan proses dan degan biaya-biaya actual,normal, dan
standar.
Perhitungan
biaya serapan memerlukan biaya pada semua komponen manufaktur (bahan baku
langsung,tenaga kerja langsung,biaya overhead variable, dan biaya overhead
tetap)sebagai biaya-biaya produk atau biaya yang dapat dimasukkan kepersediaan
, sesuai dengan GAAP. Perhitungan biaya sarapan juga dikenal sebagai perhitugan biaya penuh .pentingan
perhitungan biaya sarapan menyajikan beban-beban sebuah laporan labarugi sesuai
dengan klasifikasi fungsional. Sebuah klasifikasi fungsional pada umumnya
terdiri atas harga pokok penjualn, beban penjualan dan beban administrative.
Perhitungan
biaya variable merupakan sebuah
metode akumulasi biaya yang hanya terdiri atas bahan baku langsung, tenaga
kerja langsung dan biaya overhead variable sebagai biaya-biaya produk.metode
ini memperlukan biaya overhead manufaktur sebagai biaya periode . seperti
perhitungan biaya sarapan perhitugan biaya variable memperlakukan biaya-biaya
yang terdiri didalam penjualan dan administrative organisasi sebagai biaya
periode . perhitungan biaya variable juga dikenal sebagaiperhitungan biaya langsung.
Dibawah pengaruh perhitugan biaya
variable, harga pokok penjualan lebih tepat disebut dengan harga pokok
penjualan variable karena hanya terdiri atas biaya produksi variable.Penjuallan
dikurangi harga pokok penjualan variable disebut dengan margin kontribusi produk yang megindikasikan bebrapa pendapan yang
tersedia untuk menutupi semua beban periode berjalan dan untuk menyediakan laba
bersih.
Beban periode non manufaktur
variable, seperti komisi penjualan yang ditetapkan sebesar 10 persen dari harga
penjualan produk dikurangi dari margin kontribusi produk untuk menentukan
jumlah dari total margin kontrbusi.total
margin kontribusi adalah perbedaan antar total pendapatan dan total
beban-beban variable..
Beban yang berwenang utama dari
profesi akuntansi seperti financial accounting standard boards (FASB) DAN
Securities and Exchange Commision (SEC), membutuhkan penggunaan dari
perhitungan biaya serapan untuk menyimpan laporan keuangan eksternal.
Perhitungan biaya serapan juga dibutuhkan untuk mengisi pajak pengembalian
dengan jasa pendapatan internal.Provensi akuntansi telah memiliki, pengaruh
untuk meolak penggunaan perhitungan biaya variable sebagai metode persediaan
yang dapat diterima secara umum untuk tujuan ekseternal.
Ilustrasi perhitungan
biaya variabel dan serapan
Biaya-biaya
produksi operasi actual telah diasumsikan untuk sama dengan biaya standard yang
telah diaggarkan. Akan tetapi perbedaan dalam kapasitas keperluan actual dan
yang telah dianggarkan pada tahun 2008 dan 2009 yag telah membuat varians
volume untuk setiap tahun tersebut dalam perhitugan biaya serapan. Varian valome merefleksikan dampak
moneter dari perbedaan diantara kapasitas penganggaran yang telah diguakan
untuk menentukan tariff awal biaya FOH dan kapasitas actual pada perusahaan
yang beroperasi. Tidak ada varians volume yang ditunjukkan dalam perhitungan
biaya variable karena biaya overhead pabrik tetap tidak dibebankan ke produk
menggunakan ukutan kapasitas penganggaran ; FOH – didalamnya secara keseluruhan
sebagai beban periode .
Mengenai perhitugan biaya serapan
berkenaan dengan gejala ini ketika membuat laba yang menyesatkan atau laba yang
semu.Laba semu merupakan laba biaya
serapan yang sementara, disebabkan oleh lebih banyak memproduksi persediaan
daripada penjualannya. Ketika persediaan yag diproduksi sebelumnya telah
terjual, laba semu menghilan. Sebaliknya, perhitugan biaya variable membebankan
semua biaya FOH kedalam tahun dimana biaya tersebut terjadi .
Perbandinga dari kedua
pendekatan
Penyerapan
perhitungan biaya pendapatan lebih atau kurang dari laba perhitungan biaya
variable tergantung pada hubungan produksi kepenjual.Dalam semua kasus, untuk
menentukan efek pada laba, harus diasumsikan bahwa varian dari standar adalah
tidak material dan bahwa biaya produk per unitadalah selalu konstan dari waktu
kewaktu.Hubungan diantara tigkat produksi dan penjual serta dampak pada
hubungan pada lab. Hubungan-hubungan ini adalah sebagai berikut :
§ Jika
prooduksi sama dengan penjualan, laba perhitugan biaya serapan akan sama dengan
laba perhitugan biaya variable.
§ Jika
produksi lebih banyak daripada penjualan, perhitungan biaya serapan lebih besar
daripada laba perhitungan biaya variable. Hasil ini terjadi karena beberapa
biaya overhead pabrik tetap menunda sebagai bagian dari biaya persediaan pada neraca
dibawa perhitungan biaya serapan, jumlah total biaya overhead pabrik tetap
dibebankan seperti biaya periode dalam perhitungan biaya variable
§ Jika
produksi kurang dari penjualan, laba dalam perhitungan biaya serapan lebbih
kecil daripada laba dibawah perhitugan biaya variable. Dalam kasus ini,
perhitungan biaya serapan membebankan semua biaya-biaya overhead pabrik tetap
periode berjalan dan mengelluarkan beberapa biaya overhead pabrik tetap dari
persediaan awal dimana biaya tersebut ditunda dari periode utama.
Proses
penunda biaya-biaya FOH ini kedalam , dan megeluarkan biaya-biaya FOH dari,
persediaan membuat kemungkinan untuk memanipulasi laba dibawah perhitungan
biaya serapan dengan menyesuaikan tigkat produksi yang berhubungan dengan
penjualan. Untuk alasan ini, beberapa orang percaya bahwa perhitungan biaya
variable lebih berguna untuk tujuan eksternal daripada perhitungan biaya
serapan.Untuk laporan internal, informasi perhitungan biaya variable memberika
informasi pada manajer mengenai perilaku dari berbagai produk dan biaya
periode.
SOAL
1.
Apa alasan utama penggunaan penentuan
awal tarif biaya over head dalam perhitungan biaya produk ?
2.
Apa kelemahan metode tinggi rendah ?
JAWABAN
1.
-Tarif yang telah ditentukan
memfasilitasi perhitungan biaa oferad selama suatu periode ketika barang-barang
diproduksi atau dijual dan jasa diberikan,sehinggatarif overhad yang telah
ditetapkan memperbaiki ketepatan waktu dari informasi
-Tarif
overhad yang telah ditetapkan dibuat untuk beranekaragam variasi dalam biaya
overhad aktual yang tidak berhubungan dengan fluktuasi dalam aktivitas.biaya
overhad dapat berubah setiap bulan karena faktor musiman atau kalender ( hari
yang tdalam satu bulan)
-Tarif
overhad yang telah ditetapkan mengatasi masalah fluktuasi dalam tingkat
aktivitas yang tidak memiliki dampak pada biaya overhad tetap
-Menggunakan
penetuan tarif biaya overhad khususnya ketika dasar untuk tarifnya benar-benar
mencerminkan penggerak atau pemicu biaya
2.
- biaya asing dapat dengan tidak
hati-hati tidak digunakan dalam perhitungan.etimasi biaya akan datang dihitung
dari garis yang telah digambar menggunakan titik-titik tersebut tidak akan
mengindikasikan biaya aktual dan mungkin bukan merupakan prediksi yang baik
-metode
ini hanya mempertimbangkan dua poin data saja .metode yang paling tepat untuk
menganalisis biaya campuran adalah analisis regresi least square
DAFTAR
PUSTAKA
·
Raibon, Cecily A dan R. kinney, 2011,
Akuntansi Biaya Dasar dan Perkembangan, Buku 1 Edisi7, Salemba Empat : Jakarta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar